Pre Order Nokia N8 Ludes dalam Dua Minggu

"Pre Order" Nokia N8 Ludes dalam Dua Minggu 

Pre order Nokia N8, smartphone entertainment terbaru Nokia yang dilakukan secara online mulai 20 September 2010 lalu, saat ini ditutup karena telah habis dipesan. Konsumen yang tertarik tapi belum kebagian dapat melakukan pemesanan awal lagi secara langsung dengan mendatangi gerai resmi produk Nokia mulai tanggal 4-14 Oktober 2010.

Perangkat Google TV Dibanderol dengan harga Rp 2,7 Juta

Logitech International SA set-top box atau perangkat yang akan menyajikan layanan Google TV dengan harga US$ 300 atau sekitar Rp 2,7 juta.

Selain memperkenalkan perangkat Google TV, Logitech juga merilis controller keyboard dan perangkat video calling. Untuk layanan konten Google TV, Google telah bekerja sama dengan NBC, CNBC dan Amazon.com. Layanan Google TV yang diluncurkan pada pertengahan bulan ini akan menggunakan perangkat televisi buatan Sony.

Penjualan Android kalahkan BlackBerry dan iPhone

Android melewati BlackBerry dan iPhone dalam pembelian ponsel cerdas terbaru, tapi masih tetap mengejar di pangsa pasar AS, menurut survei Nielsen Agustus.

Google Android adalah sistem operasi paling populer di AS di antara para pelanggan yang membeli ponsel cerdas dalam enam bulan terakhir, menurut survei Agustus Nielsen.

Motorola Tuduh Apple melanggar Hak Paten

Baru saja berseteru dengan Microsoft atas pelanggaran hak paten, Motorola malah menuduh Apple telah melakukan hal yang sama. Motorola menuduh Apple melanggar hak paten untuk produk iPhone, iPad dan lainnya.

Motorola mengeluhkan Apple yang dianggapnya telah melanggar sekira 18 paten milik perusahaan. Paten tersebut dikatakan berhubungan dengan inovasi yang telah lama dikembangkan Motorola di wilayah teknologi.

Motorola Akan menggunakan Windows Phone 7

Di tengah gugatan yang diajukan Microsoft kepada Motorola, vendor ponsel asal Amerika Serikat mengaku tetap bersedia menggunakan OS milik Microsoft tersebut. Motorola menyatakan, bahwa pihaknya terbuka terhadap pengembang OS manapun termasuk Microsoft.

"Saya terbuka untuk bekerja dengan Microsoft. Tetapi tentunya harus ada penawaran menarik," ujar Co- Chief Executive Motorola Sanjay Jha, seperti dilansir Economic Times, Rabu(6/10/2010).